Kota Jambi, Salimbai.id – Wali Kota Jambi Dr. dr. H. Maulana, M.K.M menegaskan komitmen Pemerintah Kota Jambi dalam percepatan penurunan stunting. Hal itu ia sampaikan saat mendampingi kunjungan kerja Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Wakil Kepala BKKBN, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, S.Sos., di Kecamatan Alam Barajo, Rabu (20/8/2025).
Didampingi Ketua TP PKK Kota Jambi Dr. dr. Hj. Nadiyah Maulana, Sp.OG, Maulana menunjukkan langsung sejumlah program inovatif Pemkot Jambi yang menyasar ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita. Upaya tersebut terbukti menurunkan angka stunting di Kota Jambi secara signifikan.
“Alhamdulillah, program-program kita memberi hasil nyata. Tahun 2023 angka stunting di Jambi berada di 13,5 persen, dan pada 2024 turun menjadi 10,5 persen. Target kita tahun ini bisa ditekan hingga 8 persen,” ujar Maulana.
Maulana menyebutkan, berbagai inovasi telah berjalan di lapangan, salah satunya program Si Paling Demen di Kecamatan Alam Barajo. Selain itu, program lain juga dikolaborasikan dengan seluruh perangkat daerah.
Di antaranya, Dinas Kesehatan dengan pemeriksaan ibu hamil, PDAM menyediakan air bersih untuk warga berpenghasilan rendah, Dinas Perkim melalui bedah rumah, serta Dinas Lingkungan Hidup dengan pengelolaan sampah.
“Semua OPD bergerak dengan tujuan sama, menjaga kesejahteraan masyarakat dan mempercepat penurunan stunting. Ini kerja lintas sektor yang kita bangun bersama stakeholder,” tegas Maulana.
Kehadiran Wamen BKKBN di Jambi, lanjut Maulana, menjadi momentum penting untuk memperkuat strategi nasional percepatan penurunan stunting menuju Indonesia Emas 2045. (Adv)
Discussion about this post