Kota Jambi, Salimbai.id – Wali Kota Jambi Maulana menegaskan komitmennya untuk memberdayakan petani sebagai upaya strategis menekan angka kemiskinan di Kota Jambi. Pernyataan ini disampaikan saat menghadiri pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Tani Merdeka Provinsi Jambi dan kegiatan tanam perdana jagung Kelompok Tani Kasturi di RT 41, Kelurahan Simpang III Sipin, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi, Sabtu pagi (9/8/2025).
Acara tersebut turut dihadiri Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan RI Budiman Sudjatmiko, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Tani Merdeka Indonesia Don Muzakir, Anggota DPRD Provinsi Jambi Zulkifli Linus, Anggota DPRD Kota Jambi Joni Ismed dan Djokas Siburian, Anggota DPD RI Elviana, Ketua DPW Tani Merdeka Jambi Candra Andika, Ketua Kelompok Tani Kasturi Supri Supramasi, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Maulana menyampaikan apresiasi atas peran Tani Merdeka dalam menggerakkan sektor pertanian di daerah. Ia berharap kegiatan tersebut menjadi langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan petani.
“Insyaallah ini membawa dampak yang luas, terutama dalam memberdayakan petani dan meningkatkan kesejahteraan mereka untuk mengurangi kemiskinan. Hari ini kami bangga dihadiri oleh Pak Budiman Sudjatmiko, dan setelah ini kami akan berdiskusi bagaimana program pusat bisa berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Jambi untuk menurunkan angka kemiskinan,” ujarnya.
Maulana menekankan, kolaborasi antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan organisasi petani menjadi kunci keberhasilan program pemberdayaan.
“Kita harus memastikan bantuan dan program yang diberikan tepat sasaran, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat, khususnya petani di desa dan kelurahan,” tambahnya.
Dengan dukungan berbagai pihak, Maulana optimistis program pemberdayaan petani di Kota Jambi akan semakin berkembang dan berdampak signifikan terhadap penurunan angka kemiskinan.
Ketua Umum DPN Tani Merdeka Indonesia Don Muzakir juga berharap program pemberdayaan petani dapat berjalan optimal.
“Kita memantau dan mengawasi program pemerintah sekaligus mengadvokasi para petani,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPW Tani Merdeka Jambi Candra Andika menyatakan pihaknya siap bersinergi dalam menyalurkan program Kementerian Pertanian (Kementan) kepada kelompok tani di tingkat desa.
“Ke depan, ada beberapa program dari Kementan yang akan kami salurkan melalui staf ahli bidang hilirisasi dan Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan RI, Pak Budiman Sudjatmiko. Misalnya irigasi, rumah pompa, dan bantuan lainnya yang akan disalurkan ke kelompok tani atau gabungan kelompok tani (gapoktan) di desa. Harapannya, kelompok tani dapat bersinergi dan mengikuti prosedur agar bantuan benar-benar dirasakan oleh masyarakat desa,” pungkasnya. (Adv)
Discussion about this post